PROFIL PELAJAR PANCASILA

Published by TeacherCreativeCorner on

3.2.1 RASIONAL PROFIL PELAJAR PANCASILA

BACA JUGA

PENGORGANISASIAN PEMBELAJARAN DALAM KURIKULUM MERDEKA

Upaya mewujudkan warga negara Indonesia yang demokratis dan untuk menjadi unggul dan produktif di Abad-21 dengan berpartisipasi dalam pembangungn global yang berkelanjutan serta tangguh dalam menghadapi tantangan. Hal ini diwujudkan melalui gerakan dengan semangat “Pelajar Indonesia merupakan pelajar sepanjang hayat yang berkompeten berkarakter dan berperilaku sesuai nilai-nilai Pancasila”. Profil Pelajar pancasila memiliki enam kompetensi yang dirumuskan sebagai dimensi kunci. Keenamnya saling berkaitan dan menguatkan sehingga upaya mewujudkan Profil Pelajar Pancasila yang utuh membutuhkan berkembangnnya keenam dimensi tersebut secara bersamaan, tidak parsial, Keenam dimensi tersebut tidak hanya fokus pada kemampuan kognitif, tetapi juga sikap dan perilaku sesuai jati diri sebagai bangsa sekaligus warga dunia, adalah:

  1. Beriman, bertawa kepada TUhan Yang Maha Esa, dan berakhlak mulia
  2. Berkebinekaan global
  3. Bergotong-royong
  4. Mandiri
  5. Bernakar kritis
  6. Kreatif

Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila adalah pembelajaran lintas disiplin ilmu untuk mengamati dan memikirkan solusi terhdap permasalahan di lingkungan sekitarnya. Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila menggunakan pendekatan pembelajaran berbasis projek (Project Base Learning), yang berbeda dengan pembelajaran berbasis projek dalam program intrakurikuler di dalam kelas, Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila memberiken kesempatan bagi peserta didik untuk belajar dalam situasi tidak formal, struktur belajar yang fleksibel, kegiatan belajar yang lebih interaktif, dan juga terlibat langsung dengan lingkungan sekitar untuk menguatkan berbagai kompetensi dalam Profil Pelajar Pancasila. Projek merupakan serangkaian untuk mencapai sebuah tujuan tertentu dengna cara menelaah suatu tema menantang. Projek didesain agar peserta didik dapat melakukan investigasi, memecah masalah, dan mengambil keputusan. Peserta didik bekerja dalam pereode waktu yang telah dijadwalkan untuk menghasilkan produk dan/atau aksi.

3.2.2 DIMENSI PROFIL PELAJAR PANCASILA

Dimensi Beriman, Bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, dan Berakhlak Mulia.

Pelajar Indonesia yang beriman, bertawa kepada Tuhan YME, dan berkahlak mulia adalah pelajar yang berakhlak dalam hubungannya dengan Tuhan Yang Maha Esa. Ia memahami ajaran agama dan kepercayaannnya serta menerapkan pemahaman tersebut dalam kehidupan sehari-hari, yang terdiri dari elemen kunci:

1. Ahklak Beragama

Pelajar Pancasila mengenal sifat-sifat Tuhan dan menghayati inti dari sifat-sifatnya adalah kasih sayang. Ia juga sadar bahwa dirinya adalah mahkluk yang mendapatkan amanah dari Tuhan sebagai pemimpin di muka bumi yang mempunyai tanggung jawab untuk mengasihi dan menyayangi dirinya, sesama manusia dan alam serta menjalankan perintah dan menjauhi larangannya. Pelajar Indonesia senantiasa menghayati dan mencerminkan sifat-sifat ilahi tersebut dalam perilakunya di kehidupan sehari-hari. Penghayatan atas sifat-sifat Tuhan juga menjadi landasan dalam pelaksanaan ritual ibadah atau sembahyang sepanjang hayat. Pelajar Indonesia juga aktif mengikuti acara-acara keagamaan dan ia terus mengeksplorasi guna memahami ajaran, simbol, kesakralan, struktur keagamaan, sejarah, tokoh penting dalam agama dan kepercayaannya serta kontribusi hal-hal tersebut bagi peradaban dunia. Adapun alur perkembangan Subdimensi Akhlak Beragama adalah sebagai berikut:

Tabel 3.1 alur perkembangan sub dimensi ahklak beragama

Subelemen Di Akhir Fase A Di Akhir Fase B Di Akhir Fase C
Mengenal dan Mencintai Tuhan Yang Maha Esa Mengenal sifat-sifat utama Tuhan Yang Maha Esa bahwa Dia adalah Sang Pencipta yang Maha Pengasih dan Maha Penyayang dan mengenali kebaikan dirinya sebagai cerminan sifat Tuhan Memahami sifat-sifat Tuhan utama lainnya dan mengaitkan sifat-sifat tersebut dengan konsep dirinya dan ciptaan-Nya Memahami berbgai kualitas sifat-sifat Tuhan Yang Maha Esa yang diutarakan dalam kitab suci agama dan menghubungkan kualitas-kualitas positif Tuhan dengan sikap pribadinya, serta meyakini firman Tuhan sebagai kebenaran
Pemahaman Agama/

Kepercayaan

Mengenal unsur-unsur utama agama/kepercayaannya (ajaran, ritual suci, kitab suci, dan orang suci/utusan Tuhan YME Mengenal unsur-unsur utama agama /kepercayaan (simbol-simbol keagamaan dan sejarah agama kepercayaan) Memahami unsur-unsur utama agama/kepercayaan dan mengali peran agama /kepercayaan dalam kehidupan serta memahami ajaran moral
Pelaksanaan Ritual Ibadah Terbiasa melaksanakan ibadah sesuai ajaran agama/kepercayaannya Terbiasa melaksanakan ibadah wajib sesuai tuntunan agama /kepercayaan Melaksanakan ibadah rutin sesuai dengan tuntutnan agama/kepercayaan berdoa mandiri, merayakan dan memahami makna hari-hari besar

2. Ahklak Pribadi

Ahklak yang mulia diwujudkan dalam rasa sayang dan perhatian pelajar kepada dirinya sendiri. Ia menyadari bahwa menjaga kesejahteraan dirinya penting dilakukan bersamaan dengan menjaga orang lain dan merawat lingkungan sekitarnya. Rasa sayan, peduli, hormat dan menghargai diri sendiri terwujud dalam sikap integritas, yakni menampilkan tindakan yang konsisten dengan apa yang dikatakan dan dipirkannya. Karena menjaga kehormatan dirinya, Pelajar pancasila bersikap jujur, adil, rendah hati, bersikap serta berperilaku dengan penuh hormat. Ia selalu berupaya mengembangkan dan mengintrospeksi diri agar menjadi pribadi yang lebih baik setiap harinya. Sebagai wujud merawat dirinya, Pelajar pancasila juga senanttiasa menjaga kesehatan disik, mental, dan spiritualnya dengan aktivitas berolahraga, aktivitas sosial, dan aktivitas ibadah sesuai dengan agama dan kepercayaan masing-masing. Karena karakternya ini, ia menjadi orang yang selalu dapat dipercaya dalam perkataaan, tindakan, dan pekerjaan, serta berkomitmen untuk setia pada ajaran agama dan kepercayaannya serta nilai-nilai kemanusiaan. Adapun alur perkembangan Subdimensi Akhlak Pribadi adalah sebagai berikut:

Tabel 3.2 alur perkembangan sub dimensi ahklak pribadi

Subelemen Di Akhir Fase A Di Akhir Fase B Di Akhir Fase C
Integritas Membiasakan bersikap jujur terhadap diri sendiri dan orang lain dan berani menyampaikan kebenaran atau fakta Membiasakan melakukan refleksi tentang pentingnnya bersikap jujur dan berani menyampaikan kebenaran Berani dan konsisten menyampaikan kebenaran atau fakta serta memahami konsekuensi-konsekuensi diri sendiri
Merawat Diri secara Fisik, Mental, dan Spiritual Memiliki rutinitas sederhana yang diatus secara mandiri dan dijalankan sehari-hari serta menjaga kesehatan dan keselamatan/keamanan diri dalam semua aktivitas kesehariannya Mulai membiasakan diri untuk disiplin, rapi, membersihkan dan merawat tubuh, menjaga tingkah laku dan perkataan dalam semua aktivitas keseharian Memperhatikan kesehatan jasmani, mental dan rohani dengan melakukan aktivitas fisik, sosial dan ibadah

3. Ahklak Kepada Manusia

Sebagai anggota masyarakat, Pelajar Pancasila menyadari bahwa semua manusia setara di hadapan Tuhan. Ahlak mulianya bukan hanya tercermin dalam rasa sayangnya pada diri sendiri tetapi juga dalam budi luhurnya pada sesama manusia. Dengan demikian ia memerlukan persamaan dan kemanusian di atas perbedaan serta menghargai perbedaan yang ada dengan orang lain. Pelajar pancasila mengidentifikasi persamaan dan menjadikannya sebagai pemersatu ketika ada perdebatan atau konflik. Ia juga mendengarkan dengan baik pendapat yang berbeda dari pendapatnya, menghargainya, dan menganalisisnya secara kritis tanpa memaksakan pendapatnya sendiri. Pelajar Pancasila adalah pelajar yang moderat dan beragam. ia menghindari pemahaman keagamaan dan kepercayaan ekslusif dan ekstrim, sehingga ia menolak prasnagka buruk, diskriminasi, intoleransi dan kekerasan terhadap sesama manusia karena perbadaan ras, kepercayaan, maupun agama. Pelajar Pancasila bersusila, bertoleransi dan menghormati penganut agama dan kepercayan lain. Ia menjaga kerukunan hidup sesama umat beragama, menghormati kebebasan menjalankan hidup sesama umat beragama, menghormati kebebasan menjalankan ibadah sesuai dengan agama dan kepercayaannya masing-masing, tidak memberikan label negatif pada penganut agama dan kepercayaan lain dalam bentuk apapun, serta tidak memaksakan agama dan mencarikan solusi terbaik untuk mendukung keberlangsungan kehidupan mereka. Pelajar Pancasila juga senantiasa. Adapun alur perkembangan Subdimensi Ahklak kepada Manusia adalah sebagai berikut:

Tabel 3.3 alur perkembangan sub dimensi ahklak kepada manusia

Categories: Uncategorized

0 Comments

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

%d bloggers like this: