Pembimbingan Refleksi Pembelajaran
Penyegaran Calon Dosen/Instruktur PPG |Unit 4. Continuing Professional Development (CFD)
Daftar Isi
Daftar Isi Unit 4
Pendahuluan
Refleksi pembelajaran merupakan dasar pengembangan keprofesian berkelanjutan bagi seorang guru. Menurut Bowman (1989), refleksi diri merupakan elemen utama profesionalisme. Sepanjang karirnya, guru harus senantiasa melakukan refleksi yang merupakan faktor penting dalam melakukan inovasi dan revolusi pembelajaran (Loughran, 2005). Dengan melakukan refleksi, guru dapat mengidentifikasi kekurangan dan kemampuannya dalam pembelajaran. Selanjutnya. ia dapat menyusun rencana untuk memperbaiki kekurangan dan meningkatkan kemampuannya. Hasil refleksi ini tentunya akan bermuara kepada siswa yang akan mengalami proses pembelajaran bersama gurunya. Tiga unsur pengetahuan profesional yang sebaiknya selalu menjadi bahan refleksi diri guru, yaitu:
- Pengetahuan konten (content knowledge),
- Pengetahuan pedagogi (pedagogical knowledge), dan
- Pengetahuan pengemasan konten dalam pembelajaran bermakna (pedagogical content knowledge).
Refleksi ketiga unsur tersebut dapat menjadikan guru sebagai guru professional yang eflektif yang senantiasa melakukan pembenahan dalam kegiatan pembelajarannya. Harapannya, dengan melakukan refleksi, guru mendapatkan beberapa manfaat, yaitu
- menjadi guru yang lebih kreatif karena tidak tergantung kepada rutinitas mengajar yang hanya mengandalkan pengalaman mengajar sebelumnya dan tidak menyesuaikan dengan perubahan kondisi kelas,
- mengajar lebih terarah karena apa yang sudah dilakukan dianalisis dan dikaji ulang, serta direncanakan lebih baik, dan
- guru akan selalu mempertimbangkan faktor-faktor terkait dalam proses pembelajaran, seperti karakteristik siswa, kesiapan, minat mereka, dan kurikulum, sehingga akan menghasilkan kelas yang lebih efektif (McKay, 2002: 5)
Akan tetapi, dalam tataran praktisnya, refleksi pembelajaran tidak selalu menjadi agenda yang guru laksanakan baik secara individu maupun komunitas. Agenda guru secara individu sering kali terbatas pada administrasi dan pelaksanaan pengajaran. Demikian juga dengan agenda komunitas, seperti Kelompok Kerja Guru (KKG), yang seyogyanya sebagai tempat pengembangan keprofesian, belum memaksimalkan peranan refleksi untuk memecahkan permasalahan pembelajaran. Hal ini mencerminkan jika refleksi belum menjadi jantung Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan bagi seorang guru.
Mengingat pentingnya refleksi pembelajaran terhadap pengembangan keprofesian berkelanjutan bagi seorang guru, penting kiranya bagi mahasiswa PPG untuk mengetahui lebih mendalam mengenai konsep dasar refleksi pembelajaran dan bagaimana cara melakukan refleksi tersebut. Dalam hal ini, dosen/instruktur berperan penting dalam mendampingi mahasiswa PPG untuk melaksanakan refkleksi pembelajaran. Setelah mempelajari modul ini, dosen/instruktur dapat:
- Mendemonstrasikan pemahaman mereka tentang konsep dasar refleksi dalam
pembelajaran - Mendemontrasikan pemahaman mereka tentang bagaimana membimbing mahasiswa PPG melaksanakan refleksi pembelajaran
- melakukan praktek pembimbingan mahasiswa dalam melakssanakan refleksi
pembelajaran
1 Comment
Laporan Diklat Dosen/Instruktur PPG |Hari IV ~ 14 Mei 2020 Kelas 22 – SDN 7 SUBAGAN · May 16, 2020 at 12:18 am
[…] Strategi Pembimbingan Refleksi Pembelajaran […]